Jeneponto, Aliefmedia.com – Satuan Lalu lintas Polres Jeneponto berhasil menekan angka kecelakaan berlalulintas, khusus wilayah hukum Mapolres Jeneponto, Sulawesi Selatan.
Hal ini dibuktikan berdasarkan rilis sepajang tahuh 2019 . Kecelakaan laka lantas mengalami penurunan secara signifikan dari tahun sebelumnya.
Dimana pada 2018 kemarin, kecelakaan laka lantas yang dirilis oleh bagian Satuan Lalulintas Polres Jeneponto mencapai kurang lebih 373. Namun tahun ini 2019 khusus untuk kecelakaan lakalantas menurun menjadi kurang lebih 262.
Hal ini diungkapkan oleh Kasat Lantas Polres Jeneponto, AKP Ilham saat ditemui di ruang kerjanya kemaring, Kamis (26/12/2019).
“Alhamdulillah. Kita berhasil menekan angka kecelakaan dari tahun sebelumnya di banding tahun ini. tahun 2018 kemarin kecelakaan lakalantas sekitar kurang lebih tiga ratusan, sedangkan 2019 ini turun menjadi dua ratus sekian,” ucap Ilham.
Dikatakan Ilham, pemicu awal terjadinya kecelakaan lakalantas karena pengendara (pengemudi) melanggar arus lalulintas dan tidak mematuhi rambu – rambu lalu lintas yang ada.
Selain itu, didominasi oleh masyarakat itu sendiri, kurangnya kesadaran dan kurang disiplin saat berkendara dan tidak mentaati aturan lalulintas.
Kadang kecelakan itu terjadi karena menghindari jalan yang rusak sehingga mencuri jalan dan juga faktor ngantuk pada saat mengemudi.
“Nah, untuk menekan angka kecelakaan lalulintas. Tentu kita harus melakukan upaya dan langkah-langkah untuk meminimalisir hal itu terjadi,” katanya.
Seperti sebutkan diatas dia, memperkencang sosialisai kepada masyarakat dan di sekolah sekolah bagi pelajar, menyebar himbauan disetiap titik rawan dengan masang spanduk di pinggir jalan yang mudah dibaca. Dan membagi bagikan sticer terhadap pengendara.
Tak hanya itu kata dia. melakukan koordinasi ke kantor PU jika ada jalan yang rusak yang dapat membahayakan pengendara. Dan koordinasi ke provinsi apabila terdapat jalan rusak jika pekerjaan provinsi.
“Insya Allah, jika hal ini yang kita lakukan kami yakin kita mampu menekan angka kecelakaan lalulintas,” lanjut Ilham.
Bahkan, Ilham juga melakukan operasi lilin di titik koordinat yang dianggap rawan kecelakaan, terangnya (Jabbar/sapar)