Pinrang, Aliefmedia.com– Pemerintah Desa Pakeng Kabupaten Pinrang Sulsel membagikan bibi Kopi Robusta dan bibit pepaya california kepada warganya yang memiliki lahan kosong di daerah perbukitan (29-4-2021).
Hal ini dilakukan oleh pemdes pakeng, demi untuk meningkatkan perekonomian desa di masa pandemi covid 19,
Kisman salah satu penerima bantuan bibit tersebut menuturkan” apa yang dilakukan Kepala Desa Pakeng sangat membantu warga sebab lahan kami yang telah lama kosong dapat dimanfaatkan untuk menambah penghasilan nantinya, pak.
” Kami yang mendapatkan bantuan bibit dari Kepala Desa Pakeng akan memanfaatkan serta merawat hingga dapat dinikmati hasilnya, Insya Allah kalau sudah panen nanti akan berimbas pada meningkatnya kesejahteran petani”, jelas kata kisman
Ditempat terpisah, Kepala Desa Pakeng Muhammad Basri mengatakan, bahwa apa yang kita lakukan ini demi untuk meningkatkan penghasilan warga. Dan ini sudah lama kita programkan untuk pemberdayaan masyarakat.ucap Kades Pakeng.
Bantuan bibit kopi Rabusta sebanyak 25.000 Pohon dan Bibit Pepaya sebanyak 30.000 pohon yang akan diberikan ke patani yang memiliki lahan kosong, ” tuturnya.
Kepala Desa Pakeng menambahkan Desa Pakeng terdiri dari Dua Dusun yang akan menerima bantuan bibit, yaitu Dusun Pakeng dan Dusun Rantoni untuk.
Warga Dusun Pakeng menginginkan untuk menanam kopi sementara warga Dusun Rantoni lebih memilih menanam pohon pepaya California,
Alasannya masing masing berbeda sesuai dengan kondisi tanah lahan mereka, yang akan tanamkan , kita hanya memberikan bantuan bibit sesuai permintaan warga sebab merekalah yang akan mengelolahnya.”
Muhammad Basri berharap kepada warganya agar dapat memanfaatkan dengan baik bantuan bibit tersebut, kalau kita yakin menanam akan berhasil insya Allah nantinya akan bisa membuahkan hasil.
” Asal kita mau berusaha dan bekerja keras memanfaatkan Lahan yang ada maka kita akan bangkit dari keterpurukan ekonomi yang sekarang ini kita rasakan ditengah Pandemi covid-19.
Selain itu, tanaman Kopi ini dapat mencegah erosi karena mempunyai akar dan pohon yang kuat sehingga bisa melindungi desa dari tanah longsor.” bebernya. ( Udhien Haris )