Jeneponto, Aliefmedia.com – Bupati Jeneponto Drs. H. Iksan Iskandar, M.Si bersama Ketua DPRD Jeneponto H. Arifuddin, Kapolres Jeneponto AKBP Yudha Kesit Dwijayanto, Dandim 1425 Jeneponto Letkol.Inf. Gustiawan Ferdianto dan Sekda Jeneponto DR.dr.H.M.Syafruddin Nurdin, M.Kes hari ini telah melakukan peninjauan lokasi vaksinasi di Puskesmas Tamalatea, Puskesmas Bangkala dan Puskesmas Bontoramba, Sabtu 24/07/2021.
Kabid Humas Kominfo Jeneponto Mansur,S.Pd.M.Pd dalam keterangannya mengatakan, bahwa Bupati Iksan Iskandar di sela-sela kunjungannya menyampaikan bahwa vaksinasi ini dilaksanakan secara bersama oleh Pemerintah Daerah, TNI dan Polri dalam rangka menjamin kesehatan, keselamatan dan penguatan ekonomi masyarakat.
Lanjut kata Kabid Humas, Bupati tegaskan bahwa vaksin bukanlah jaminan 100 persen bahwa kasus akan menurun. Tapi disiplin dalam protokol kesehatan yang menjadi penentunya.
Kita juga berharap agar masyarakat kitalah yang butuh divaksin bukan karena untuk sekedar memenuhi kebutuhan program tetapi bagaimana menumbuhkan kesadaran masyarakat akan pentingnya vaksinasi dilakukan untuk membentuk herd imunity.
Karena itu, dibutuhkan sinergitas dan kolaborasi antara seluruh elemen pemerintah daerah termasuk unsur tripika untuk menggerakan aparat di tingkat Desa dan Kelurahan dalam rangka memberikan edukasi dan informasi kepada masyarakat tentang pentingnya vaksinasi covid-19 ini. Ucap Bupati.
Ditempat yang sama Ketua Satgas Covid-19 Kabupaten Jeneponto AKBP Yudha Kesit Dwijayanto berharap proses vaksinasi tetap berjalan sesuai target yang telah ditetapkan yaitu 1000 vaksin hari ini.
Lanjut kata Kapolres, bahwa Program yang dilaksanakan ini, adalah bagian dari program nasional dan merupakan vaksinasi lanjutan dari apa yang telah dilaksanakan pada peringatan hari bhayangkara ke- 75.
Kapolres Jeneponto berharap, agar vaksinasi dapat membentuk herd imunity untuk masyarakat dan dapat tercapai ke semua lapisan dengan baik.
Kapolres Jeneponto juga berharap antusias masyarakat untuk mengikuti kegiatan vaksinasi ini makin besar karena menjadi kepentingan kita bersama termasuk bagaimana kegiatan ekonomi masyarakat dapat berjalan dengan baik.
Selain itu, Kapolres Jeneponto menghimbau agar tetap waspada terhadap virus Covid-19 dengan selalu menerapkan protokol kesehatan 5M. Memakai masker, Mencuci tangan, Menjaga jarak dan Menjauhi kerumunan, Membatasi mobilisasi. Harap Kapolres.
Hal yang sama juga disampaikan oleh Kadis Kesehatan Susanti A. Mansyur, SKM,M.Kes bahwa pelaksanaan vaksinasi serentak di 8 lokasi, antaralain; Puskesmas Tamalatea, Puskesmas Bangkala, Puskesmas Bontoramba, Puskesmas Bululoe, Puskesmas bontomatene, Puskesma Kapita, Puskesmas bulusibatang dan Puskesmas Rumbia dengan target 1000 vaksin untuk hari ini.
Menurutnya kegiatan ini kita telah melibatkan tenaga vaksinator yang berpengalaman di wilayah masing-masing,
Susanty juga menyampaikan bahwa dalam teori vaksinasi, apabila 70-80 persen masyarakat sudah divaksin, maka di harapkan terbentuk herd imunity (kekebalan kelompok).
Dan kalau ada 100 orang, kemudian 70-80% orang dapat imunisasi, maka teorinya sudah terbentuk herd imunity. Imunitas akan terbentuk setelah 8 hari sampai 28 hari setelah diberikan dosis vaksin kedua.
Dia menambahkan bahwa yang harus diingat, setelah kita divaksin, prokes kita tidak boleh longgar. Salah kalau merasa sudah divaksin kemudian buka masker dan bebas jalan kemana-mana. Ungkap Kadis Keesahatan.
Turut hadir Kasatpol PP dan Damkar Nasuhan, SE, Kabag Protpim Mustaufiq, S.IP, SE,.M.Si, Trpika kecamatan Tamalatea, Tripika Kecamatan Bangkala, Tripika Kecamatan Bontoramba, Kabid Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Suryaningrat,.SKM.M.Kes. (syam)