JENEPONTO, Aliefmedia.com – Pasca kebakaran yang menghaguskan sedikitnya 11 unit rumah panggung rata dengan tanah dan 8 unit mengalami rusak berat yang terjadi di lingkungan Ujungloe Timur Kelurahan Biringkassi Kecamatan Binamu Kabupaten Jeneponto Sulsel, Rabu (6/4).
Atas peristiwa kebakaran itu, Pemerintah Kabupaten Jeneponto bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) turut prihatin dan memberikan bantuan.
Bupati Jeneponto Iksan Iskandar didampingi Ketua TP PKK Hj, Hamsiah Iksan bersama Wakil Ketua Hj, Salmawati, Dandim 1425/ Letkol Inf Gustiawan, Plt. Sekda H. Muh Basir Bohari dan Beberapa OPD dan Kadis Sosial Jeneponto.
Ditempat kejadian, Iksan Iskandar berdialog dengan para korban kebakaran menceritakan awal kejadian terbakarnya rumah mereka sekaligus menyerahkan bantuan secara simbolis.
“Atas kejadian ini kita serahkan kepada yang maha Kuasa Allah SWT, semoga ada yang lebih baik, ‘Sabbaraki, teaki pillanggeri’ Joka Tau Biasaya Appa’loanan, (Sabarki, Jangan ada dengarkan orang yang mau provokator),” ucap Bupati Jeneponto, kepada para korban dengan bahasa makassar, Kamis (7/4/2022).
Kejadian ini Bupati mengetahui informasi melalui media sosial, karena berada di Jakarta.
“Ini saya tau kejadian melalui media sosial. Jadi tadi malam saya baru tiba dari Jakarta, paginya kita kumpulan untuk berikan bantuan kepada para korban,” katanya.
Tak henti henti Iksan memberikan semangat kepada para korban, bahkan ia memerintahkan semua OPD untuk ikut membantu para korban.
“Dinas Sosial data berikan bantuan yang menjadi persoalan mereka, ini juga Dinas BPBD pantau disini ketersediaan airnya (Air Minum) sediakan Tandong (Tempat Air minum), dan semua OPD, itulah gunanya sebagai pemerintah peduli terhadap masyarakat,” Jelasnya.
Bupati Jeneponto dua periode itu, pun memerintah kepada Kepala Dinas
Perumahan Kawasan Pemukiman dan Pertanahan (DPKPP) Jeneponto untuk secepatnya menyediakan bahan untuk membangun kembali rumah mereka.
“Mana Kepala Dinas Perumahan, perhatikan ini bagaimana supaya dapat bantuan perumahan, kamu siapkan bahannya nanti anggota personil kodim yang kerja,” Ungkapnya.
Diketahui, dihimpun atas kejadian kebakaran ini diduga akibat ledakan kompor dan tabung gas. Adapun dampak dari kejadian tersebut korban jiwa Nihil, kerugian material 8 unit rumah panggung rata dengan tanah, 2 unit rumah hanya mengalami rusak ringan dan 3 unit sepeda motor, dengan total kerugian ditaksir sekitar Rp 800.000.000, – (delapan ratus juta rupiah). bebernya (AMN)
