JENEPONTO ,Aliefmedia.com – Pejabat (Pj) Bupati Jeneponto Junaedi Bakri pimpin langsung upacara Peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) yang ke-60 Tahun 2024. Upacara tersebut di Halaman Kantor Bupati Jeneponto,Sulawesi Selatan, pada hari Rabu, 13/11/2024.
Upacara peringatan HKN tersebut, oleh Pj. Bupati Jeneponto, Junaedi Bakri, S.Sos., MH., jajaran Forkopimda, juga dihadiri sejumlah pejabat, salah satunya Dandim 1425/Jeneponto, Letkol Inf Muhammad Amin, S.IP, Kadis Kehutanan Jeneponto, Direktur RSUD Latopas Jeneponto dan undangan lainnya.
Dalam amanat tertulisnya yang dibacakan oleh Pj. Bupati Jeneponto Junaedi Bakri, menyampaikan, Transformasi kesehatan adalah tonggak penting dalam sejarah perjalanan bangsa Indonesia menuju bangsa yang maju. Langkah perubahan yang sudah kita lakukan sejauh ini, menjadi dasar kuat percepatan program kesehatan ke depan.
Sebagai program prioritas Kabinet Merah Putih, Bapak Presiden memberi penekanan di 3 (tiga) area program kesehatan, yaitu :
1). pemeriksaan kesehatan gratis,
2). penurunan kasus TB, dan
3). pembangunan RS lengkap berkualitas di daerah terpencil dan tertingga
Keberhasilan lndonesia kembali masuk ke dalam kelompok upper middle-income country setelah terpuruk di era Covid-19, menjadi bukti bahwa bangsa kita adalah bangsa pejuang.
- Periode bonus demografi yang tengah bangsa lndonesia hadapi, terjadi hanya satu kali dalam peradaban sebuah negara. Kita harus bisa memanfaatkan peluang ini sebagai momentum lndonesia lolos menjadi negara berpendapatan tinggi, serta mencapai visi lndonesia Emas 2045.
- Syarat utama kita bisa mencapai target di 2045, tepat 100 tahun usia bangsa kita, adalah manusia lndonesia yang sehat dan cerdas.
- Hal ini tidak akan bisa tercapai tanpa gandeng tangan dari semua pemangku kepentingan. Karenanya, tema Hari Kesehatan Nasional ke-60 tahun 2024 yaitu “Gerak Bersama, Sehat Bersama”, mutlak harus menjadi semangat kita semua.
- Pasca disahkannya Undang-Undang Nomor 17 tahun 2023 tentang Kesehatan, Pemerintah kini sedang memfinalkan Rencana lnduk Bidang Kesehatan (RIBK) yang akan berfungsi sebagai haluan bersama dalam membangun kesehatan di seluruh lndonesia.
- Pemerintah Pusat tidak mampu melakukannya sendiri. Hanya dengan sinergi dan kolaborasiyang erat antara Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah, dan seluruh elemen masyarakat, pilar transformasi kesehatan dapat kita tegakkan menuju perubahan yang lebih baik.
- Di momen yang berbahagia ini, saya sampaikan rasa terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya, kepada seluruh insan kesehatan yang telah bahu membahu berjuang tanpa lelah dalam melaksanakan pembangunan kesehatan lndonesia.
- Tenaga medis, tenaga kesehatan, LSNI, swasta, media, profesional, akademisi, seluruh pegawai dan pejabat pemerintahan di Pusat dan Daerah, serta tak lupa para kader terima kasih terus semangat, sebab perjuangan kita belum selesai.
- Mari kita bangun bersama budaya sehat, demi lndonesia Emas 2045, bahkan sampai ke generasi selanjutnya. (Aswandi Karim AMN)