JENEPONTO, Aliefmedia.com – Sejumlah rumah di Dusun Sunggu Manai, Desa Balumbungan, Kecamatan Bontoramba, Kabupaten Jeneponto, mengalami kerusakan pada jaringan pipa air bersih. Insiden ini menimbulkan keresahan warga yang merasa dirugikan, terutama karena mereka rutin membayar iuran bulanan untuk layanan tersebut, Jumat (3/1/2025).
Menurut keterangan warga, pipa air tersebut dirusak oleh oknum tertentu pada malam hari. Salah satu warga, Nurdin Saso, mengungkapkan bahwa tindakan perusakan itu dilakukan oleh Situju dan Duru. Warga pun merasa keberatan, mengingat mereka tidak hanya membayar biaya bulanan, tetapi juga membeli pipa secara mandiri.
“Setiap bulan kami membayar iuran. Bahkan, untuk pemasangan pipa, kami menggunakan biaya sendiri. Namun, pipa dirusak oleh oknum yang bertindak semena-mena,” ujar Nurdin Saso kepada Alif Media saat ditemui di lokasi kejadian.
Warga menduga perusakan ini terkait dengan pemilihan kepala daerah (Pilkada 2024) yang lalu.
Mereka menyebut nama inisial AT, seorang anggota DPRD Jeneponto, yang diduga memanfaatkan kepemilikan sumur bor untuk memaksakan dukungan politik. Sehingga dalam setiap pemilihan, baik pemilihan bupati maupun pemilihan legislatif, warga dipaksa mengikuti keinginannya.
Atas kejadian ini, warga Dusun Sunggu Manai meminta aparat penegak hukum (APH) segera mengusut kasus tersebut dan menindak pelaku perusakan pipa air. Mereka berharap tindakan tegas dapat memberikan rasa keadilan dan mencegah insiden serupa di masa mendatang.
“Kami berharap polisi segera menangkap pelaku. Kami sangat dirugikan, baik secara materiil maupun secara sosial,” tegas Nurdin.
Hingga berita ini diterbitkan, belum ada tanggapan resmi dari pihak terkait.(*)