JENEPONTO, Aliefmedia.com – Pemerintah Kabupaten Jeneponto terus mendorong penguatan nilai-nilai keagamaan sebagai bagian integral dari pembangunan daerah. Pada Jumat, 20 Juni 2025, Bupati Jeneponto H. Paris Yasir melaksanakan agenda Safari Jumat yang dirangkaikan dengan penyerahan bantuan pembangunan masjid kepada pengurus Masjid Al Muhajirin di Dusun Bontolangga, Desa Tino, Kecamatan Tarowang, Jumat (20/6/2025).
Kegiatan ini turut dihadiri oleh sejumlah pejabat daerah, antara lain Camat Tarowang Taufiq, S.E., M.M., Kabag Umum Setda Paisal A. Malik, Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Sudarminto, S.STP, Subkoordinator Bagian Kesra Andi Ijo Paramisang, serta Kepala Desa Tino. Juga hadir para tokoh agama, tokoh masyarakat, dan jamaah setempat.
Dalam sambutannya, Bupati H. Paris Yasir menekankan bahwa masjid bukan hanya tempat ibadah semata, melainkan juga pusat pembinaan umat dan penguatan ukhuwah Islamiyah.
“Masjid adalah jantung spiritual masyarakat. Kami berharap bantuan ini dapat mendukung proses pembangunan atau renovasi, agar umat bisa beribadah dengan lebih nyaman. Pemerintah hadir untuk mendorong kehidupan keagamaan yang kokoh, sekaligus mempererat tali silaturahmi antarwarga,” ujar Bupati.
Penyerahan bantuan masjid ini menjadi bagian dari realisasi program 99 Hari Kerja Bupati dan Wakil Bupati Jeneponto H. Paris Yasir dan Islam Iskandar, yang menitikberatkan pada pelayanan publik berbasis nilai-nilai keagamaan, sosial, dan budaya lokal. Program ini sejalan dengan visi nasional Asta Cita Presiden RI Prabowo Subianto, khususnya dalam pilar membangun manusia Indonesia yang berakhlak, religius, dan bermartabat.
Bupati H. Paris Yasir juga menyampaikan bahwa Safari Jumat akan terus menjadi sarana untuk mendengar langsung aspirasi umat, memperkuat ikatan antara pemerintah dan masyarakat, serta memastikan pembangunan keagamaan berjalan merata hingga ke pelosok desa.
Dengan pendekatan humanis dan spiritual, Pemerintah Kabupaten Jeneponto menegaskan bahwa pembangunan bukan hanya soal infrastruktur fisik, tapi juga penguatan mental dan moral masyarakat.(*)
