Bulukumba, Aliefmedia.com – Komunitas Pelaku Usaha Ternak Sapi mengundang Bupati Bulukumba Muchtar Ali Yusuf dalam Temu Wicara untuk sambung rasa dengan para pelaku usaha dan peternak, di Desa Salassae, Kamis 20 Mei 2021.
Dalam temu wicara yang dilaksanakan secara sederhana tersebut, para peternak menyampaikan aspirasinya kepada Bupati Bulukumba. Selain masalah pemasaran ternak sapi, peternak mengeluhkan dengan maraknya pencurian ternak sapi yang terjadi di Kabupaten Bulukumba.
“Sebagai peternak pencurian sapi cukup meresahkan kami,” ujar H Jamaluddin.
Jamaluddin meminta Bupati Bulukumba turun tangan untuk memberikan jaminan keamanan sehingga para peternak tidak was-was lagi dalam mengembangkan usaha ternaknya.
Andi Utta sapaan Muchtar Ali Yusuf mengatakan sudah menyampaikan ke pihak Polda Sulawesi Selatan dan Polres Bulukumba untuk memberikan perhatian terhadap pencurian ternak di Kabupaten Bulukumba.
Sebelum dilakukan penegakan hukum, Bupati Andi Utta mengaku akan melakukan pendekatan kepada para “alumni”. Andi Utta akan mengajak untuk membantu pemerintah dalam menjaga stabilitas dan keamanan ternak di Kabupaten Bulukumba.
“Alumni” yang dimaksud Andi Utta adalah para mantan pelaku pencurian ternak. Ia akan melakukan pendekatan persuasif supaya para “alumni” ini membantu memberikan penyadaran kepada para pelaku pencurian ternak.
“Kita tidak ingin ada lagi kejadian, tiba-tiba ada sapi naik mobil Avanza,” pinta Bupati berlatar pengusaha ini.
Lanjut Andi Utta, jika upaya persuasif ini tidak diindahkan maka, pihaknya akan meminta Polda untuk membentuk Tim Buru Sergap (Buser).
Namun demikian, Andi Utta meminta tidak berharap 100 persen kepada pihak keamanan. Para pemilik ternak juga harus menjaga dengan baik ternaknya dan tidak memberikan peluang terjadi pencurian ternak.
Pada kesempatan tersebut, Andi Utta berbagi tips untuk menjadi pengusaha sukses. Untuk merintis usaha harus terus bekerja, jangan waktu lebih banyak diam atau nganggur. Harus terus mencoba dan belajar serta disiplin. Selain itu harus menjaga komitmen jika melakukan hubungan kerjasama dengan pihak lain.
“Jangan iri dengan kesuksesan orang lain, tapi harus jadi penyemangat dan konsentrasi pada apa yang dikerjakan,” bebernya.
Pengembangan Sapi Potong
Dalam sambutannya Bupati menegaskan bahwa pembangunan sektor peternakan, sudah menjadi komitmen dari pemerintah untuk ini menjadikan Bulukumba sebagai kawasan pengembangan sapi, khususnya sapi potong.
“Wilayah Bulukumba ini ditunjang
dengan potensi sumber daya alam yang bagus dan cocok untuk pengembangan sapi ke depannya,” ungkapnya.
Para kelompok ternak atau komunitas ternak sapi harus yakin dan percaya bahwa pilihan menjadi peternak adalah pilihan yang tepat, dalam meningkatkan
kesejahteraan masyarakat.
Para peternak harus selalu berpikir bagaimana usaha ternak itu dapat dikembangkan dengan memaksimalkan potensi yang ada.
“Kualitas ternak sapi kita harus dijaga, sehingga lebih kompetitif di pasaran,” imbuhnya. (**)