Dua Puluh Tujuh Ekor Babi Dimusnahkan di Kecamatan Bontobahari.
BULUKUMBA, Aliefmedia.com – Program perburuan hama babi kembali dilanjutkan pada Minggu (5/12) yang dipusatkan Kecamatan Bontobahari dengan melibatkan unsur pemerintah, TNI, Polri serta warga, tak ketinggalan pula Koordinator Inti Thayeb Manangkasi yang juga Kabag Pemerintahan Setda Bulukumba.
Pada perburuan hama babi kali ini, bertindak selaku Koordinator Lapangan Amirullah BJ. Pantauan media ini, Minggu (5/12) pagi tadi terlihat puluhan mobil yang penuh dengan penumpang lengkap dengan senjata tombak bergerak ke titik kumpul di Kelurahan Benjala, dan terlihat pula puluhan ekor anjing pemburu hama babi dibawa oleh pemiliknya.
Koordinator Lapangan Amirullah BJ kepada media ini menyampaikan, hingga pukul 16.00 Wita, jumlah hama babi yang berhasil dibunuh oleh pemburu hama babi khusus dititik kumpul Kelurahan Benjala Kecamatan Bonto Bahari sebanyak 27 ekor.
” Kami masih menunggu informasi dari 3 Kelurahan dan 4 Desa se Kecamatan Bontobahari, karena hari ini, Minggu (5/12) kita serentak bergerak melakukan perburuan hama babi,” jelas Amirullah yang akrab disapa BJ.
Bupati Bulukumba H.A.Muchtar Ali Yusuf yang dihubungi awak media ini melalui ponselnya mengapresiasi kerja tim work pemburu hama babi yang berhasil memusnahkan puluhan ekor hama babi.
” Jadi sesuai laporan yang saya terima, hingga pukul 15.00 Wita, jumlah hama babi yang berhasil dimusnahkan sebanyak 27 ekor khusus di Benjala. Saya belum menerima jumlah total keseluruhan se Kecamatan Bontobahari,” jelas Andi Utta, sapaan akrab Bupati Bulukumba.
Bupati Andi Utta menegaskan, dia akan terus memaksimalkan kegiatan berburu hama babi setiap minggu dan tetap mengerahkan masyarakat untuk meminimalkan berkembang biaknya hama babi yang selama ini meresahkan masyarakat khususnya petani.
” Jadi kami sementara masih menunggu ijin khusus peggunaan cyanida dari Mabes Polri, karena penggunaannya skala besar, dan dampak hewan masyarakat harus diperhitungkan dan dikandangkan sebelum menggunakan cyanida,” jelas Bupati Andi Utta. – (Kominfo)