BULUKUMBA, Aliefmedia.com – Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Kabupaten Bulukumba menggelar demonstrasi di depan Mapolres Bulukumba, Jum’at 10 / 01 / 2025.
Aksi ini dipicu oleh sejumlah permasalahan yang dinilai merugikan masyarakat dan berpotensi melanggar hukum.
Alam HMI Dalam orasinya, para demonstran menyoroti maraknya perjudian sabung ayam yang diduga melibatkan oknum anggota kepolisian. Mereka juga mengecam keberadaan tambang ilegal yang merusak lingkungan dan diduga dibekingi oknum aparat.
“Kami melihat banyak sekali kejanggalan dan ketidakadilan di Kabupaten Bulukumba, Perjudian sabung ayam merajalela, tambang ilegal beroperasi seenaknya dan proyek pembangunan diduga menggunakan BBM subsidi dan material ilegal,” ujar Alam.
HMI Bulukumba menuntut sejumlah hal kepada pihak kepolisian, antara lain:
1. Penutupan semua tempat perjudian sabung ayam di Kabupaten Bulukumba.
2. Penutupan tambang ilegal yang masih beroperasi dan penindakan tegas terhadap para pelakunya.
3. Investigasi terhadap proyek-proyek yang menggunakan alat berat yang diduga menggunakan BBM subsidi dan material ilegal.
4. Keterlibatan aktif Satuan Reserse Kriminal (Reskrim) khususnya Tipikor Polres Bulukumba dalam pengawasan program Makan Bergizi Gratis.
5. Investigasi terhadap para penjual minuman keras di Kabupaten Bulukumba yang dianggap sebagai pemicu meningkatnya angka kriminalitas.
6. Investigasi terhadap tempat-tempat usaha biliar yang diduga menjadi tempat perjudian.
7. Pencopotan Kasat Reskrim Polres Bulukumba.
Menanggapi tuntutan tersebut, KBO Reskrim polres Bulukumba menyatakan bahwa kasat Reskrim sedang tidak berada di tempat, saya terima dan tampung tuntutannya untuk selanjutnya di sampaikan ke pak kasat reskrim dan kalau mau ketemu pak kasat agar diagendakan lagi.
Demo berlangsung dengan tertib dan dikawal ketat oleh aparat kepolisian, HMI Bulukumba menegaskan bahwa ketika apa yang kemudian menjadi tuntutan HMI tidak di lanjuti sebagaimana mesti, maka HMI akan datang dengan massa yang lebih banyak.(*)