15 Tahun Istirahat, Tokoh Masyarakat Kajang Ini Kembali Turun Lapangan Menangkan TSY-AM

BULUKUMBA, Aliefmedia.com – Tokoh masyarakat Kecamatan Kajang Kabupaten Bulukumba, Pung Pasakai dan Amri meminta waktu kepada Bakal Calon Bupati Bulukumba, Tomy Satria Yulianto untuk bersilaturahmi. Permintaan ini disampaikan saat mengetahui Tomy Satria Yulianto akan hadir pada pelantikan Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kecamatan Kajang, Sabtu (27/6/2020).

Salah satu tokoh masyarakat, Amri langsung meminta waktu Tomy Satria melalui saluran telepon, agar meluangkan waktu bersilaturahmi sebelum menghadiri pelantikan KNPI. Seperti biasa, Tomy yang khas sebagai pemimpin tidak susah ditemui dan dihubungi siap meluangkan waktunya.

Tomy diterima di kediaman tokoh masyarakat Pantama, Pung Pasakai. Hadir ditempat tersebut Amri bersama keluarga, sahabat, kerabat dan para tetangga Pung Pasakai.

Dalam kesempatan itu, Amri mengungkap telah memantapkan pilihan politiknya kepada pasangan Tomy Satria-Andi Makkasau pada Pilkada Desember 2020 mendatang. Baru dua pekan ini ia memantapkan pilihan politiknya, keputusan itu juga sudah diserukan kepada keluarga dan kerabatnya.

“Saya tau kalau pak Tomy akan hadir di Kajang. Makanya saya meminta waktu untuk bersilaturahmi. Beliau adalah adik kelas saya waktu masih SMA dulu. Tapi saya baru memantapkan pilihan ke pak Tomy-Makkasau dua Minggu lalu,” kata Amri.

Amri adalah salah satu tokoh masyarakat yang memiliki hubungan dekat dengan salah satu tokoh politisi terkenal di Kajang. Mereka selalu memiliki kesamaan pandangan politik setiap pesta elektoral Pilkada. Kali ini, Amri mengalihkan dukungan dan memiliki jalan sendiri, meskipun tokoh politik itu dikabarkan telah lama ke kandidat lain. Namun dengan alasan Pilkada yang baik, Amri memilih tidak menyebut nama.

“Saya rasa keluarga di sini tauji semua. Tapi saya sudah bicara sama beliau, kalau memang harus mendukung bakal calon selain pak Tomy, saya bilang silahkanmaki saja jalan dan saya jalan juga, tetapi meskipun beda pilihan silaturahmi itu tetap jalan,” katanya.

Amri juga mengungkap alasan memilih Tomy Satria. Menurutnya beberapa gagasan dan ide yang ditawarkan Tomy sangat briliant. Dia melanjutkan bahwa Tomy Satria adalah pemimpin masa depan yang hebat, dimana saat ini menjabat sebagai wakil bupati namun masyarakat selalu terpancing menilai dan mengevaluasi kinerja Tomy seoalah-olah kapasitasnya sebagai Bupati.

“Kenapa demikian, karena pak Tomy Satria selalu hadir di tengah masyarakat. Kalau begitu maka selalu pula hadir di hati rakyatnya,” kata dia.

Sementara itu, Pasakai menegaskan bahwa dirinya selama ini memang sering mendukung kandidat pada setiap pesta politik Pilkada. Namun sejak 15 tahun terakhir dia tidak pernah turun langsung ke lapangan. Dia mengatakan terakhir kali aktif memberikan sokongan kandidat di lapangan saat memenangkan Andi Sukri Sappewali di periode pertama.

Kali ini, Pung Pasakai mengaku kembali terpanggil untuk mensosialisasikan pasangan pemilik Tagline Kacamatayyamo itu di lapangan. Dia pun menegaskan telah mengkonsolidasikan keluarga dan kerabat dekat. Pasakai mantapkan hati mendukung Tomy Satria setelah mengingat dan mencari jejak masa lalu Tomy Satria. Khususnya saat mulai mengabdi sebagai pejabat publik di Bulukumba.

“Ada banyak strategi pembangunan yang disampaikan beliau selama ini. Makanya kita harus berikan kesempatan naik sebagai Bupati. Beliau juga sering kali saya dengar ada di Kajang setiap ada kegiatan-kegiatan,” ungkapnya.

Dia mengatakan, bahwa pada Pilkada sebelumnya Tomy Satria yang mendampingi Andi Sukri Sappewali hanya memiliki suara 1.600 an lebih dari kurang lebih 45.000 pemilih di Kajang. Namun hal itu bukan menjadi alasan Tomy untuk turut memberikan perhatian kepada Kajang seperti dengan kecamatan lainnya, bahkan jalan poros di depan rumahnya diaspal dimasa kepemimpinan Tomy dan Andi Sukri.

Menanggapi hal itu, Tomy Satria menyampaikan ungkapan terima kasih. Dia mengatakan bahwa dirinya akan selalu mengabdi untuk rakyat. Olehnya itu Tomy mengajak bahwa komitmen itu penting, baik komitmen pemerintah ke masyarakat maupun masyarakat ke pemerintah itu harus berjalan linear.

“Itu baru 1.600 lebih, bagaimanami kalau banyak,” ungkap Tomy sambil tertawa canda.

Setelah bersilaturahmi di kediaman Pasakai, Amri kemudian mengajak Tomy Satria untuk bersilaturahmi di kediaman keluarga dekatnya di Desa Possi Tanah. Tidak lama, Tomy kemudian melanjutkan perjalanan menghadiri pelantikan KNPI Kajang.(amin)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.