Jeneponto, Aliefmedia.com – Musyawarah Desa Pertanggungjawaban, dirangkaikan dengan penyampaian Revisi Perdes dan AD/ART BUMDes ” Assamaturu” Desa Kampala kamis 24/6/2021 di Aula Kantor Desa Kampala Kecamatan Arungkeke Kabupaten Jeneponto.
Ketua BUMDes Assamaturu, Syamsuddin dalam laporannya mengatakan, bahwa BUMDes Assamaturu menduduki peringkat tertinggi dari penyetoran PADnya ke Desa tingkat kabupaten Jeneponto.
Lanjut kata Syamsuddin, keberhasilan ini kita capai atas partisipasi dari seluruh masyarakat Desa Kampala dan tentunya tidak terlepas dari pembinaan pendamping Desa dan pihak kecamatan Arungkeke.
“Karena itu Saya berharap agar kedepan kinerja pengurus dan seluruh karyawan Bumdes Assamaturu bekerja lebih giat lagi guna meningkatkan pendapatan usaha kita dimasa mendatang”, pintanya.
Masih menurut Syamsuddin, Pelaksanaan Musyawarah ini dilaksanakan sesuai dengan PP no 11 tahun 2021 tentang Bumdes dan Permendagri no.3 tahun 2021 tentang badan hukum Bumdes.
Sekedar diketahui, Bumdes Assamaturu memiliki anggota sebanyak 145 orang yang tersebar di empat dusun.
Adapun jenis usahanya bergerak di bidang usaha simpan pinjam (perkreditan).
Kepala Desa Hj.Rosmiati SE.dalam sambutannya yang disampaikan oleh sekretaris Desa Bahtiar menyampaikan apresiasi atas keberhasilan yang dicapai pengurus Bumdes Assamaturu.
Dia juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh pengurus, anggota dan pihak pemerintah kecamatan Arungkeke atas dukungan dan pembinaannya sehingga Bumdes Assamaturu bisa memberikan sumbangan PAD yang terbesar dari semua BUMDes se Kabupaten Jeneponto.
Camat Arungkeke Alamsyah.SE dalam sambutannya yang disampaikan oleh kasi Kesos Kecamatan Arungkeke Hamiluddin.SE mengatakan, bahwa keberhasilan Bumdes sangat tergantung pada profesionaliame pengelolaannya.
Jika semua pengurus, karyawan dan anggotanya benar benar memanfaatkan modal di Bumdes, maka yakin dan percaya pasti akan mengalami peningkatan,
Namun sebaliknya jika pengurusnya menyalahgunakan, maka jangan pernah harap Bumdes akan maju.
Bendahara Bumdes Assamaturu Yuliarti dalam laporan pertanggungjawaban keuangan Bumdes tahun buku 2020 menjelaskan kembali sejarah terbentuknya Bumdes Assamaturu pada tahun 2015. Pada tahun 2016 baru mendapat bantuan modal awal dari Kepala Desa yang bersumber dari Dana Desa sebesar Rp.30 juta.
Dana tersebutlah dikelola dengan baik sehingga pada tahun buku 2020 meningkat menjadi Rp. 235.275.150,-
Modal Bumdes mengalami lonjakan kenaikan sebesar Rp.205.275.150 atau 75 % kenaikannya.
Dan Alhamdulillah tahun Buku 2020 ini memperoleh sisa hasil usaha (SHU) sebesar Rp.73.344.000,- dengan jumlah anggota sebanyak 145 orang. bebernya.
Musyawarah Bumdes ini juga di hadiri Pendamping Desa dan Kecamatan Arungkeke, Ketua BPD Desa Kampala Bhabinkamtibmas Desa Bulo bulo Kampala serta anggota dan undangan lainnya. (syam)
