Bulukumba Kembali Masuk Nominasi Raih Penghargaan APE Utama

Bulukumba, Aliefmedia.com – Kabupaten Bulukumba kembali masuk dalam nominasi untuk meraih penghargaan Anugerah Parahita Ekapraya (APE).

Jika sebelumnya pernah meraih penghargaan level Madya maka saat ini Pemkab Bulukumba menargetkan Level Utama.

Hal tersebut tercermin dari Verifikasi Lapangan hasil pengisian indikator oleh Pemerintah Kabupaten Bulukumba melalui Organisasi Perangkat Daerah. Verifikasi Lapangan secara Virtual yang dilakukan oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI sebagai evaluasi terhadap pencapaian pengarusutamaan gender tahun 2019-2020, Selasa, (6/4).

Dalam verifikasi tersebut hadir Bupati Bulukumba Muchtar Ali Yusuf, Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Provinsi Sulawesi Selatan dr. Fitriah Zainuddin, Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Umrah Aswani dan para Kepala Organisasi Perangkat Daerah terkait.

Bupati Bulukumba Muchtar Ali Yusuf mengapresiasi Kementerian Pembedayaan Perempuan dan Perlindungan Anak yang telah memberi ruang bagi Kabupaten Bulukumba untuk masuk dalam nominasi meraih penghargaan APE.

Muchtar juga menyampaikan bahwa perempuan sebagai potensi yang harus dioptimalkan dalam kehidupan keluarga, masyarakat bangsa dan negara.

Dilaksanakannya kegiatan Verifikasi Lapangan tentu untuk mengukur sejauh mana konsep pengarusutamaan gender terintegrasi dalam program kegiatan yang dilksanakan oleh perangkat daerah, sebagai strategi untuk mencapai kesetaraan dan keadilan gender melalui kebijakan dan program dengan memperhatikan pengalaman, aspirasi, kebutuhan, permasalahan perempuan dan laki-laki, baik dalam perencanaan, pelaksanaan, pemantauan serta evaluasi di berbagai bidang pembangunan, tandas Muchtar Ali Yusuf.

Pada kesempatan tersebut, dilakukan wawancara langsung oleh Tim Verifikasi Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak dengan Stakeholder pelaksana program diantaranya, Dinas Perikanan, Badan Pengelolaan Keuangan Daerah, Bagian Hukum, Dinas Kominfo dan Persandian, Tim Penggerak PKK. (**)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.