Asosiasi Pengusaha Alat Berat Bulukumba Benahi Jalanan Yang Nyaris Putus di Kecamatan Herlang

BULUKUMBA, AMN – penghubung antara Kecamatan Herlang dan Bontotiro tepatnya di dusun Butung, Kelurahan BontoKamase, Kecamatan Herlang nyaris putus. Hal itu diduga diakibatkan oleh talut pada sisi jalan jebol sehingga sebagian besar ruas jalanan ambruk.

Atas kejadian itu, masyarakat mengalami kesulitan dan ketakutan saat mengakses jalan tersebut karena beresiko pada keselamatan jiwa dan kendaaraanya.

Mendengar kabar tersebut, ASOSIASI PENGUSAHA ALAT BERAT BULUKUMBA mengirim tim divisi gerak cepat penanggulangan bencana untuk cek kelapangan guna memastikan bahwa hal tersebut memang terjadi.

“Jadi kami langsung mengirimkan 1 Unit alat berat Exavator dan 10 Truck yang mengangkut batu gajah dan 3 unit truck timbunan tanah putih sebagai upaya pembangunan jalan darurat di lokasi tersebut” kata Irman Ketua APAB Bulukumba.

Lanjut Irman mengatakan jika hal ini dilakukan sebagai bentuk komitmen APAB Bulukumba kepada masyarakat.

Selain itu, APAB juga terjun langsung bersama masyarakat untuk bahu membahu membenahi area tersebut agar bisa di akses kembali oleh kendaraan umum.

“niat kami hadir di tengah masyarakat untuk membantu mereka, kami hanya ingin melihat Bulukumba menjadi lebih baik lagi kedepan. Kami disini hanya ingin bekerja, bukan bercerita.” Tutupnya.

Kepala Lingkungan Butung, Andi Baso mengaku masyarakat sangat terbantu dengan aksi sosial yang dilakukan APABB. Menurutnya, alat berat yang diturunkan adalah langkah yang inovatif dari Asoasiasi.

“Saya mewakili masyarakat Lingkungan Butung mengucapkan banyak terima kasih kepada Asosiasi Pengusaha Alat Berat Bulukumba atas bantuannya memperbaiki sarana jalan kami yang terputus. Sekali lagi saya ucapkan terima kasih, itu adalah langkah yang sangat inovatif dari teman teman Asosiasi” ucapnya.

Sementara itu Bahtiar, warga pengguna jalan yang sehari hari melintas diwilayah itu juga ikut berkomentar dan menyampaikan rasa syukur atas bantuan dari APAB.

“Terima kasih kepada Asosiasi Pengusaha Alat Berat karena biasanya disini rawan terjadi kecelakaan sehingga jarak pandang terbatas ditikungan ini. Setelah dikeruk, akhirnya jarak pandang menjadi luas dan kami bisa melihat pengendara dari arah berlawanan,” terangnya(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.