
Makassar, Aliefmedianews.com – Warga Kecamatan Bajeng Pallangga Kabupaten Gowa, Hajrin Adnan yang bekerja sebagai karyawan di Makassar melaporkan ke DPW BAIN HAM RI Sulawesi Selatan terhadap kekerasan yang dialaminya yang di duga oleh oknum aparat kepolisian Polres Gowa , Sabtu dinihari (05/10).
Korban Hajrin Adnan menuturkan , sekitar pukul 01.30 wita mendapat perlakuan kekerasan tanpa alasan jelas di dalam kawasan terminal cappa Bungaya yang di duga dilakukan oleh Oknum aparat kepolisian di jajaran Polres Gowa.

” saya di pukul pada bagian muka sebelah kiri oleh oknum yang di duga aparat kepolisian yang berpakaian preman dengan mengunakan tas milikku dan saya di pulangkan sekitar pukul 03.30 wita”
Mendapat pengaduan warga BAIN HAM RI Sulawesi selatan langsung melakukan advokasi dengan mengawal korban ke Polres Gowa, Namun upaya tersebut tidak membuahkan hasil yang mengakibatkan Solihin Nappa salah satu pengurus BAIN HAM Sulsel yang mendampingi menjadi geram.
Solihin Nappa, mengatakan kecewa dengan pelayanan di Polres Gowa, karena tidak memberikan apa yang di harapkan masyarakat terkait pelayanan tidak maksimal.
Rencananya Tim yang telah di tunjuk untuk mengawal Hajrin Adnan akan melakukan kordinasi dengan Kapolres Gowa, namun terlebih dahulu telah melayangkan surat terkait tindak lanjut pemgaduan warga, Tutup Solihin Nappa.(Jf)